SATUAN ACARA PENYULUHAN PERAWATAN PAYUDARA DAN PERSIAPAN MENYUSUI DI KELAS IBU HAMIL DAN PRENATAL YOGA
SATUAN
ACARA PENYULUHAN
1.
Pokok Bahasan :
Perawatan Payudara dan Persiapan Menyusui
2.
Sasaran : Ibu Hamil di
PMB F
3.
Hari/
tanggal : Februari 2019
4.
Waktu : 15.00
-15.45 WIB
5.
Tujuan
Instruksional Umum
Pada akhir penyuluhan
ini peserta mampu mengetahui tentang perawatan
payudara dan persiapan menyusui
6.
Tujuan Instruksional
Khusus
Peserta diharapkan mampu :
a.
Menjelaskan
pengertian perawatan payudara
b.
Menyebutkan tujuan dan
manfaat perawatan payudara
c.
Menyebutkan langkah-langkah
perawatan payudara
d.
Menyebutkan hal-hal
yang perlu dipersiapkan untuk menyusui.
e.
Mendemonstrasikan
cara melakukan perawatan payudara
7.
Media Penyuluhan :
Leaflet dan Power Point
8.
Metode Penyuluhan : Pre test, Ceramah, Tanya jawab, Post
test.
9.
Pembimbing Klinik : XXXXX
10.
Pembimbing Akademik : XXXXX
11.
Petugas penyuluh
a)
Siwi Anindita Vidyasti, S.Keb.
b)
Rina Septi Andriani, S.Keb.
c)
Rezita Endri Suci Rahayu, S.Keb.
d)
Putri Ulin Nuha, S.Keb.
12.
Materi : Terlampir
13.
Kegiatan Penyuluhan
No |
Kegiatan |
Waktu |
Kegiatan
Penyuluhan |
Kegiatan
Sasaran |
Media |
1. |
Pembukaan |
5menit |
a)
Salam
pembuka. b)
Memperkenalkan
diri. c)
Menyebutkan
tentang materi penyuluhan. d)
Menjelaskan
tujuan dari penyuluhan. e)
Melakukan
pre test |
Mendengarkan dan menjawab pre test |
Microphone |
2. |
Penyuluhan |
20 menit |
Peserta diharapkan mampu : a) Menjelaskan pengertian perawatan payudara b) Menyebutkan
tujuan dan manfaat perawatan payudara c) Menyebutkan langkah-langkah
perawatan payudara d) Menyebutkan hal-hal
yang perlu dipersiapkan untuk menyusui e) Mendemonstrasikan cara
melakukan perawatan payudara |
Memperhatikan penyuluhan |
Microphone, leaflet |
3. |
Penutup |
10 menit |
a) Memberi
kesempatan kepada peserta untuk
bertanya. b) Memberi
pertanyaan tanpa penunjukan penjawab. c) Menyimpulkan materi secara garis besar. d) Melakukan post test. e) Salam penutup. |
a) Mengajukan pertanyaan. b) Menanggapi jawaban. c) Menjawab post test. d)Menanggapi
salam |
Microphone, leaflet,
Post Test |
12. Kriteria Evaluasi
a. Struktur
:
1)
Materi, Media dan SAP
telah dipersiapkan dengan baik.
2)
Daftar hadir peserta
penyuluhan telah di persiapkan dengan baik.
b. Proses.
1)
Penyuluhan dimulai tepat
waktu.
2)
Peserta antusias
terhadap materi penyuluhan.
3)
Peserta mengajukan
pertanyaan dan bisa menjawab pertanyaan dengan benar.
4)
Peserta mengikuti
penyuluhan sampai selesai.
5)
Penyuluhan berjalan
lancar sesuai SAP.
c. Hasil
:
1)
Peserta mampu
mendefinisikan perawatan payudara dan persiapan
menyusui dengan benar
2) Peserta
mampu menyebutkan tujuan dan manfaat perawatan payudara
3) Peserta
mampu menyebutkan langkah-langkah perawatan payudara
4) Peserta
dapat mendemonstrasikan cara melakukan perawatan payudara
5) Peserta
dapat menyebutkan hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk menyusui.
6) Terjadi
peningkatan pengetahuan pada peserta dilihat dari nilai pre test dan posttest
dimana masing-masing test terdapat 5 soal pilihan ganda yang sama.
7) Terdapat
feedback dari peserta berupa pertanyaan yang diluar tema (pertanyaan akan dilampirkan pada evaluasi).
MATERI
PERAWATAN PAYUDARA DAN PERSIAPAN
MENYUSUI
A.
Pengertian
Payudara adalah pelengkap organ
reproduksi wanita dan pada masa laktasi akan mengeluarkan air susu. Payudara
mungkin akan sedikit berubah warna sebelum kehamilan, areola (area yang mengelilingi uting susu) biasanya berwarna kemerahan, tetapi
akan menjadi coklat dan mungkin akan mengalami pembesaran selama masa kehamilan
dan masa menyusui (Manuaba, 2011)
Perawatan payudara (Breast
Care) adalah suatu cara merawat payudara yang dilakukan pada saat kehamilan
atau masa nifas untuk produksi ASI, selain itu untuk kebersihan payudara dan
bentuk puting susu yang masuk ke dalam atau datar. Puting susu demikian
bukanlah halangan bagi ibu untuk menyusui dengan baik dengan mengetahui sejak
awal, ibu mempunyai waktu untuk mengusahakan agar puting susu lebih mudah
sewaktu menyusui. Disamping itu juga sangat penting memperhatikan kebersihan personal hygiene (Rustam, 2009).
Perawatan payudara saat hamil
adalah merawat sedini mungkin payudara ibu pada saat kehamilan untuk
mempersiapkan payudara sebagai penghasil ASI serta kebersihannya dan tehnik
perawatannya. Masase payudara dan memuntir puting merupakan
ketrampilan-ketrampilan yang dapat digunakan oleh ibu ketika memulai pemberian
ASI dan selama periode menyusui bayi secara keseluruhan. Ketrampilan ini juga
meningkatkan kesempatan wanita terbiasa dengan payudaranya, merasa nyaman dan
alami untuk menyentuh dan merawat payudara (Bahiyatun, 2009).
B.
Waktu
melakukan perawatan dan massage payudara
Perawatan payudara sangat penting dilakukan selama hamil
sampai menyusui. Hal ini karena payudara satu-satunya pengahsil ASI yang
merupakan makanan pokok bayi baru lahir sehingga harus dilakukan sedini mungkin
(Azwar, 2008). Perawatan kebersihan payudara
dilakukan sedini mungkin selama kehamilan, sedangkan untuk massage dimulai pada saat kehamilan mencapai usia 28 minggu, hal
ini bertujuan supaya uterus tidak berkontaksi secara berlebihan akibat
rangsangan dari massage di payudara (Purwanti, 2012).
C. Tujuan
Perawatan
payudara sering disebut Breast Care bertujuan
untuk memelihara kebersihan payudara, memperbanyak atau memperlancar pengekuaran
ASI sehingga tidak terjadi kesukaran dalam menyusui bayinya. Perawatan payudara
dilakukan dengan cara pengurutan (Anggarini, 2010). Perawatan payudara pasca
persalinan merupakan kelanjutan perawatan payudara semasa hamil, mempunyai
tujuan antara lain (Notoatmojo, 2008) :
a.
Menjaga kebersihan payudara
sehingga terhindar dari infeksi.
b.
Mengenyalkan puting
susu, supaya tidak mudah lecet.
c.
Menonjolkan puting susu.
d.
Menjaga bentuk buah dada tetap
bagus.
e.
Mencegah terjadinya penyumbatan.
f.
Memperbanyak produksi
ASI.
g.
Mengetahui adanya
kelainan
h.
Mempersiapkan
psikis ibu untuk menyusui
D.
Manfaat
pemberian
ASI
a.
Membantu proses
involusi, yaitu pengembalian kandungan yang tadinya ditempati oleh janin ibu,
karena ibu meneteki maka perut ibu akan terasa mulas, hal ini merupakan tanda
kandungan ibu mulai menyusut dan akan kembali ke ukuran normal pada saat belum
hamil (Bobak, 2005).
b.
Menjalin kasih sayang
antara ibu dan anak.
c.
Meneteki sendiri
merupakan cara yang mudah dan murah dalam memberikan susu pada bayi.
d.
ASI adalah makanan yang
paling cocok untuk bayi anda.
e.
ASI sebagai sumber
daya tahan tubuh
terhadap beberapa penyakit.
f.
Mencegah terjadinya
kanker payudara.
E.
Tehnik
perawatan payudara
Kita siapkan alat sesuai dengan
kebutuhan, yaitu waskom
2 buah yang berisi air hangat dan dingin, handuk 2 buah, kapas, minyak kelapa
atau baby oil dengan langkah-langkah (Saifuddin,
2010) :
a. Kompres
puting susu dengan menggunakan kapas minyak/baby oil selama + 2 menit
yang bertujuan agar daki terlepas, basahi kedua telapak tangan dengan minyak
kemudian kita memilin puting susu sebanyak 20 kali masing-masing puting, tarik
kedua putting bersama-sama dan putar ke dalam yang bertujuan agar saluran susu
tidak tersumbat oleh air yang mengering. Pada saat kita menekan daerah
lingkaran hitam pada sekitar puting jika keluar air susu maka saluran susu pada
puting tidak buntu lagi.
b. Khusus
pada ibu yang putingnya tidak rata atau masuk ke dalam maka dengan jari
telunjuk dan ibu jari mengurut daerah di sekitar puting susu ke arah berlawanan sampai merata.
Basahi kedua telapak tangan dengan minyak, tarik kedua puting bersama-sama dan
putar ke dalam kemudian ke luar sebanyak 20 kali. Puting susu dirangsang dengan
ujung washlap/handuk kering yang digerakkan ke atas bawah beberapa kali yang
bertujuan agar ibu beradaptasi terhadap mulut bayi, karena pada saat meneteki
nanti puting ibu akan bersentuhan dengan lidah bayi.
c. Pengurutan
pertama : Kedua telapak tangan menurut dari tengah, ke atas, ke samping, ke
bawah, payudara diangkat terus dilepas, lakukan 20-30 kali setiap payudara.
d. Pengurutan
kedua : Telapak tangan kiri menopang payudara kiri, denan jari-jari tangan
kanan sisi kelingking urut payudara ke arah puting lakukan 20-30 kali setiap
payudara.
e. Pengurutan
ketiga : Sama dengan pengurutan II tetapi tangan kanan digenggam dan dengan tulang
sendi jari payudara diurut dari pangkal payudara ke arah puting susu lakukan 20
– 30 kali
f. Selesai
pengurutan diteruskan dengan penyiraman payudara dengan air hangat dulu lalu
air dingin bergantian selama ±
5 menit, setelah itu pakailah BH yang menopang.
Beberapa tips
perawatan payudara (Mustika, 2012) :
a.
Pengurutan harus
dilakukan secara sistematis dan teratur minimal 2 kali sehari
b.
Merawat puting susu
dengan menggunakan kapas yang sudah diberi baby oil lalu ditempelkan selama 2
menit
c.
Memperhatikan
kebersihan sehari-hari
d.
Memakai BH yang
bersih dan menyokong payudara
e.
Jangan mengoleskan
krim, minyak, alkohol, atau sabun pada puting susu
DAFTAR PUSTAKA
Anggraini, Yetti. 2010. Asuhan
Kebidanan Masa Nifas. Yogyakarta : Pustaka Rihama
Azwar, Saifuddin. 2008. Penyusunan
Skala Psikologi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Bahiyatun. 2009. Buku Ajar Asuhan
Kebidanan Nifas Normal. Jakarta : EGC
Bobak. 2005. Buku Ajar Keperwatan
Maternitas. Jakarta : Penerbit Buku Kedokteran ECG
Manuaba, I. A. Sri Kusuma Dewi Suryasaputra dkk. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi untuk Mahasiswa Bidan. Jakarta : EGC
Mustika, N.H. 2012. Bahan Pangan,
Gizi, dan Kesehatan. Bandung : Alfabeta
Notoatmodjo, Soekidjo. 2008. Metodologi
Penelitian Kesehatan. Edisi revisi. Jakarta : PT. Rineka Cipta
Purwanti, E. 2012. Asuhan
Kebidanan untuk Ibu Nifas. Yogyakarta : Fitramaya
Rustam, Mochtar. 2009. Sinopis Obstetri : Obstetri Fisiologi, Obstetri Patologi. Jakarta : EGC
Saifuddin. 2010. Ilmu
Kebidanan. Jakarta : Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo
PRETEST
1. |
Pada usia kehamilan >28 minggu merupakan waktu yang tepat untuk
memulai PERAWATAN payudara |
B / S |
2. |
Pada usia kehamilan >28 minggu merupakan waktu yang tepat untuk
melakukan MASSAGE payudara |
B / S |
3. |
Mempersiapkan psikis ibu untuk menyusui merupakan salah satu tujuan dari
perawatan payudara |
B / S |
4. |
Menyusui dapat mencegah kanker payudara |
B / S |
5. |
Merangsang puting susu dengan handuk kering yang digerakkan ke atas dan
bawah BUKAN cara untuk beradaptasi ibu terhadap mulut bayi |
B / S |
POSTTEST
1. Kapan waktu yang tepat untuk memulai PERAWATAN payudara?
a. Sedini mungkin
b. Usia kehamilan <14 minggu
c. Usia kehamilan 14 – 28 minggu
d. Usia kehamilan >28 minggu
e. Kapanpun
2. Kapan waktu yang tepat untuk MASSAGE payudara?
a. Sebelum hamil
b. Usia kehamilan <14 minggu
c. Usia kehamilan 14 – 28 minggu
d. Usia kehamilan >28 minggu
e. Kapanpun
3. Apa saja tujuan dari perawatan payudara?
a. Menjaga kebersihan payudara
b. Mengetahui adanya kelainan
c. Mencegah terjadinya penyumbatan
d. Mempersiapkan psikis ibu untuk menyusui
e. Semua benar
4. Apa saja manfaat pemberian ASI?
a. Menjalin kasih sayang antar ibu dan anak
b. Mencegah kanker payudara
c. Sumber daya tahan tubuh bagi bayi
d. Membantu proses pengembalian rahim seperti sebelum hamil
e. Benar semua
5. Apakah
tujuan dari puting
susu dirangsang dengan ujung washlap/handuk kering yang digerakkan ke atas
bawah beberapa kali?
a. Ibu
beradaptasi terhadap mulut bayi
b. Membersihkan area sekitar puting
c. Menonjolkan puting
d. Menghangatkan payudara
e. Merangsang pengeluaran ASI
DAFTAR HADIR
PESERTA PENYULUHAN PERAWATAN PAYUDARA
Hari :
Tanggal :
Pukul :
NO. |
NAMA PESERTA |
ALAMAT |
TANDA TANGAN |
|
1. |
|
|
1. |
|
2. |
|
|
|
2. |
3. |
|
|
3. |
|
4. |
|
|
|
4. |
5. |
|
|
5. |
|
6. |
|
|
|
6. |
7. |
|
|
7. |
|
8. |
|
|
|
8. |
9. |
|
|
9. |
|
10. |
|
|
|
10. |
11. |
|
|
11. |
|
12. |
|
|
|
12. |
13. |
|
|
13. |
|
14. |
|
|
|
14. |
15. |
|
|
15. |
|
16. |
|
|
|
16. |
17. |
|
|
17. |
|
18. |
|
|
|
18. |
19. |
|
|
19. |
|
20. |
|
|
|
20. |
21. |
|
|
21. |
|
22. |
|
|
|
22. |
23. |
|
|
23. |
|
24. |
|
|
|
24. |
25. |
|
|
25. |
|
26. |
|
|
|
26. |
27. |
|
|
27. |
|
28. |
|
|
|
28. |
29. |
|
|
29. |
|
30. |
|
|
|
30. |
31. |
|
|
31. |
|
32. |
|
|
|
32. |
Komentar
Posting Komentar